Mengapa kita harus menangis saat perbuatan baik kita dicemooh oleh orang lain?
Jangan jadikan diri kita ini pribadi yang cengeng, hanya bisa mengharap belas kasihan dan pujian yang baik dari orang lain. Hiduplah apa adanya, lakukan yang terbaik karena balasan atas semua yang kita lakukan bukan berasal dari tetangga, teman ataupun rekan kerja.
Balasan atas kebaikan itu semuanya dari Allah, lalu mengapa kita harus bersedih?
Tetap jadilah dirimu sendiri, yang tegas yang kuat yang bahagia, lalu... Tetap Hidup dan Tersenyumlah...
Hidup ini ibarat roda, kadang diatas dan kadang dibawah, jangan terus-terusan merenungi nasibmu. Hidup tidak semata-mata diukur dengan uang dan harta, banyak hal lain yang membuat orang miskin jauh lebih bernilai dibandingkan orang kaya. Banyak kebaikan-kebaikan di dunia ini yang nilainya jauh lebih besar dibandingkan emas berlian. Jangan selalu merasa engkau berada dibawah, karena mungkin sebenarnya engkau telah berada di atas hanya saja engkau tidak meraskan hal itu. Besarkan jiwa dan pikiran bentuk diri menjadi orang yang ikhlas melaksanakan sesuatu dengan berharap ridho Allah sebagai imbalannya.
